Terkait Penertipan Pasar Ikan Luar Batang, Kombes Pol Martuani Sormin: "penertiban harus dilakukan dengan tindakan humanis.


INDO Ekspres, Jakarta - Jajaran tiga pilar dari Pemprov DKI Jakarta, Polda Metro Jaya, dan Kodam Jaya menggelar apel pagi menjelang penertiban Kawasan Pasar Ikan Luar Batang dan Kampung Akuarium di Zona Satu, Zona Dua, dan Zona Tiga, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Dalam apel tersebut, pimpinan masing-masing instansi memberikan arahan agar seluruh personel untuk bersikap humanis dan menghindari tindakan kekerasan dan anarkis serta menghindari terjadinya kontak fisik dengan warga yang masih bertahan di lokasi tersebut.

Karo Ops Polda Metro Jaya, Kombes Pol Martuani Sormin, mengatakan‎ penertiban harus dilakukan dengan tindakan humanis dan menghindari kekerasan kepada masyarakat.

"Kalau ada yang melawan kita bawa ke Posko, jangan ada yang melakukan tindakan kekerasan dengan alasan apapun, penggunaan senjata tidak boleh dilakukan tanpa seizin dari komando atasan masing-masing pimpinan kelompol," ujar Martuani, Senin (11/4) pagi di depan Jalan Pakin, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Dikatakannya dalam penertiban tersebut akan dibagi menjadi tiga zona dan pembagian personel dilakukan dengan‎ zona masing-masing sesuai dengan arahan dari pemimpin dari Pemprov DKI Jakarta sebagai pemimpin penertiban.

"Pergerakan harus dilakukan secara teratur dan terukur. Penggunaan senjata ataupun tindakan kekerasan apapun itu harus berdasarkan perintah dan koordinasi dengan atasan masing-masing bila kondisi tidak menungkinkan. Semua harus koordinasi," tambah Martuani.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Wahyu Haryadi, juga mengatakan penertiban harus dilakukan dengan humanis di seluruh zona baik zona satu, zona dua, dan zona tiga.

"Harapan kami semua bisa berjalan dengan lancar, tanpa tindakan kekerasan, terima kasih atas dukungan TNI dan Polri untuk membantu mengamankan proses penertiban," kata Wahyu singkat.

Sedangkan, Kepala Satpol PP Pemprov DKI Jakarta, Jupan Royter, meminta anggota Satpol PP tetap menjalankan tugasnya tanpa melakukan tindakan kekerasan.

"Saya minta seluruh anggota Satpol PP Jakarta dan personil gabungan untuk tidak bersikap arogan, karena kita juga adalah bagian dari masyarakat, tetap layani masyarakat dengan baik," kata Jupan.  (bst)